- Ramadan 2025 Segera Tiba, Cek Posternya di Sini

Ramadan tiba, ramadan tiba, ramadan tiba

Marhaban ya ramadan, marhaban ya ramadan, marhaban ya ramadan, marhaban ya ramadan…

Tentunya kalimat-kalimat di atas sudah familier di telinga kita, khususnya umat muslim Indonesia. Yups, kalimat-kalimat di atas merupakan penggalan lagu Opick yang berjudul ‘Ramadan Tiba’.

Beberapa hari lagi umat Islam akan kedatangan bulan suci Ramadan. Di mana pada bulan Ramadan umat Islam diwajibkan berpuasa, sesuai dengan firman Allah Swt yang berbunyi: “Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (Q.S Al-Baqarah: 183).

Selain itu, peristiwa turunnya Al-Quran untuk pertama kali terjadi pada bulan Ramadan. Peristiwa tersebut diabadikan di dalam Al-Quran yang berbunyi: “Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Quran sebagai petunjuk manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). Karena itu, barang siapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah. Dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia tidak berpuasa), maka (wajiblah menggantinya) sebanyak hari yang ditinggalkannya itu pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu agar kamu bersyukur.” (Q.S Al-Baqarah: 185).

Ramadan yang terdiri dari 29 atau 30 hari merupakan momen yang tepat untuk menciptakan kebiasaan-kebiasaan baru sehingga menjadi pribadi yang lebih baik. Hal itu berdasarkan pada pendapat sebagian peneliti dan ilmuwan yang mengatakan bahwa manusia memerlukan waktu 21 hari untuk melatih satu kebiasaan yang baru, sebagian lain berpendapat 28-30 hari, bahkan ada yang berpendapat 40 hari.

Keistimewaan Bulan Ramadan

Masuk Surga dari pintu Ar-Rayyan

Rasulullah saw bersabda, “… Dan barang siapa yang termasuk golongan orang-orang yang mengerjakan puasa maka ia akan dipanggil dari pintu Ar-Rayyan. Dan barang siapa yang termasuk golongan orang-orang yang suka berdesekah, maka ia akan dipanggil dari pintu sedekah.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Dijauhkan dari Api Neraka

Rasulullah saw bersabda, “Tidaklah seorang hamba yang mengerjakan puasa karena Allah Swt, melainkan Allah akan menjauhkan dirinya dari neraka sejauh perjalanan tujuh puluh tahun karena puasanya yang sehari itu.”

Makan Sahur

“Makan sahurlah kamu karena sesungguhnya makan sahur itu mengandung berkah.” (HR Bukhari dan Muslim).

Malam Seribu Bulan

Dalam Al-Qur’an Allah Swt berfirman “Malam kemuliaan itu, lebih baik dari pada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar”. (Al-Qadr 3-4).

Rasulullah saw bersabda, “Bersungguh-sungguhlah kalian mencari lailatul qadr pada malam-malam ganjil dari sepuluh hari terakhir dibulan Ramadan.” (HR. Bukhari).

Bersegera Berbuka Puasa

Dari Sahl bin Sa’ad ra, bahwasanya Rasulullah saw bersabda, “Manusia selalu dalam kebaikan, selama mereka segera berbuka”. (HR. Bukhari dan Muslim).

Keutamaan Memberi Makan Untuk Orang Yang Berbuka Puasa

Dari Yazid bin Khalid Al Juhanniy ra, dari Nabi saw bersabda, “Barang siapa memberi buka (makan) orang yang berpuasa, maka ia mendapat pahala seperti pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi sedikitpun pahala orang yang berpuasa itu.” (HR. Tirmidzi).

Dari Salman bin Amr Adi Dlabiy Ash Shahabiy ra. dari Nabi saw, beliau bersabda, “Apabila salah seorang diantara kalian berbuka puasa, maka berbukalah dengan kurma, apabila tidak ada kurma hendaknya berbuka dengan air, karena sesungguhnya air itu dapat membersihkan.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).